Sabtu, 24 Mei 2014

Resep Pembuatan Roti Manis

Tips Rahasia Pembuatan Roti Manis

Persaingan bisnis roti manis semakin ketat. Selain harga, kualitas produk pun sangat diperhatikan konsumen. Inilah beberapa langkah untuk menghasilkan roti manis kualitas baik.
 
Untuk menghasilkan roti manis kualitas baik, beberapa hal ini patut diperhatikan:
  1. Gunakan tepung terigu yang berprotein tinggi (Cakra Kembar) dicampur tepung terigu yang berprotein sedang (Segitiga Biru). Tujuan pencampuran tersebut adalah untuk menghasilkan roti yang empuk teksturnya dan kokoh strukturnya.
  2. Bila menggunakan telur, gunakan bagian kuningnya lebih banyak daripada putihnya. Kuning telur akan menambah keempukan roti manis karena mengandung emulsifier alami yaitu lesitin.
  3. Setelah pengadukan, adonan harus diistirahatkan (fermentasi) kurang lebih 10 menit. Proses fermentasi awal ini harus cukup waktu, agar roti yang dihasilkan tidak menempel di gigi bila digigit.
  4. Isi adonan roti manis sebaiknya dimasak lebih dahulu, bila sifat bahan isian tersebut tidak dapat langsung digunakan. Dinginkan dahulu sebelum diisikan ke dalam adonan roti manis.
  5. Sebelum dibakar, permukaan adonan roti manis dipoles dengan kuning telur yang telah diencerkan dengan susu cair. Setelah matang, permukaan roti manis dipoles dengan margarin atau mentega agar tampak mengkilap.
  6. Proses pembakaran cukup pada suhu oven sedang (175-180 derajat celcius), selama kurang lebih 15 menit. Bila terlalu lama, roti manis akan menjadi kering dan berkurang keempukannya. Perkiraan suhu dan lama pembakaran ini dapat bervariasi, tergantung dari jenis oven yang digunakan dan beberapa banyak adonan roti manis yang akan dibakar.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar